Peringati Haul Gus Dur 14, GUSDURian Banjarnegara bersama Jemaat Ahmadiyah dan PMI Adakan Kegiatan Donor Darah

BANJARNEGARA – Minggu, 24 Desember 2023. Komunitas GUSDURian Banjarnegara bersama Jemaat Ahmadiyah Banjarnegara dan PMI Banjarnegara melaksanakan Bakti Kemanusiaan melalui kegiatan donor darah. Kegiatan tersebut dimulai pukul 19.30 di Gedung Serbaguna Ahmadiyah Krucil, Winong, Bawang, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka Haul Gus Dur-14, yang mana salah satu bentuk kegiatannya berupa Bakti Kemanusiaan. Hal ini dilatarbelakangi oleh minimnya persediaan darah di PMI Banjarnegara. Menurut data per 22 Desember 2023, di PMI Banjarnegara hanya ada 32 buah Goldar A, 22 buah goldar B, 10 buah goldar O, dan 26 buah goldar AB.

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk kebutuhan minimal darah adalah 2% dari jumlah penduduk. Dengan minimnya jumlah tersebut menjadi faktor pemicu dilaksanakannya kegiatan ini guna menambah persediaan darah di Kabupaten Banjarnegara. Selama ini, Jemaat Ahmadiyah Banjarnegara telah rutin menyelenggarakan donor darah. Hal ini menjadi nilai positif yang membuat Komunitas GUSDURian Banjarnegara tergerak untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Kegiatan ini berlangsung atas dukungan dan respons positif dari berbagai pihak. Kegiatan ini bersifat umum sehingga masyarakat sekitar atau siapa pun yang ingin berpartisipasi dapat menjadi peserta tanpa terganggu aktivitasnya. Para pendonor datang silih berganti mulai dari pukul 19.30 hingga 22.00 WIB.

Total kantong darah yang terkumpul sebanyak 45 buah, 10 di antaranya dari penggerak dan anggota GUSDURian Banjarnegara, sementara selebihnya dari Jemaat Ahmadiyah dan warga sekitar. Menurut Maulana Adil Saefudin selaku Mubaligh Jemaat Ahmadiyah Krucil, Bawang, Jemaat Ahmadiyah memang sudah rutin melakukan kegiatan donor darah ini.

”Donor darah selama ini dilakukan secara rutin oleh Jemaat Ahmadiyah sebagai respons atas rasa kemanusiaan dan juga mengingat stok darah di Kabupaten Banjarnegara yang masih minim,” ujarnya.

Menurut Deta Novitasari Jayanty selaku PIC Haul Gus Dur 14, kegiatan ini merupakan upaya pengamalan nilai dan pemikiran Gus Dur, sekaligus untuk mempererat jejaring komunitas dengan para pemangku kebijakan.

“Kegiatan Bakti Kemanusiaan menjadi penting salah satunya sebagai pengamalan nilai dan pemikiran Gus Dur. Selain itu, berjejaring dengan para stakeholder terkait menjadi penting agar ‘silaturahim karya’ semakin memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ungkap salah satu penggerak GUSDURian Banjarnegara tersebut.

Setetes darah tentunya sangat berarti dan menjadi salah satu upaya kolektif untuk memenuhi kebutuhan darah di Kabupaten Banjarnegara yang hingga kini masih terbilang rendah. Harapannya agar meningkatnya kesadaran warga dalam partisipasi menjadi pendonor darah melalui PMI Banjarnegara supaya kebutuhan darah tercukupi dan semakin banyak nyawa yang dapat tertolong.

Penggerak Komunitas GUSDURian Banjarnegara, Jawa Tengah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *