Kawal Proses Pemilu 2024, GUSDURian Pare Bergabung menjadi Relawan Jaga Pemilu

KEDIRI – 14 Februari 2024, Relawan Jaga Pemilu dari GUSDURian Mojokutho Pare tersebar untuk melakukan tugas menjaga ketertiban dan keberlangsungan pemilu serentak 2024 di wilayah se Kabupaten Kediri.

Jumlah relawan Jaga Pemilu di Pare sebanyak 30 orang yang tersebar di 30 TPS di 15 Kecamatan wilayah Kabupaten Kediri. Di antaranya Kecamatan Badas, Gurah, Kandangan, Kepung, Kras, Ngadiluwih, Ngancar, Ngasem, Pagu, Pare, Plemahan, Ringinrejo, Wates, Kepung, dan Kecamatan Papar. Jumlah ini hampir seluruh wilayah Kabupaten Kediri yang terdiri dari 26 Kecamatan.

Perkumpulan Jaga Pemilu adalah lembaga pemantauan pemilu yang sudah diakreditasi dari BAWASLU sejak Januari 2024. Tugas utama lembaga ini adalah melakukan pemantauan pelaksanaan pemilihan umum presiden tahun 2024 ini. Sedangkan yang dapat bergabung menjadi relawan Jaga Pemilu adalah individu, organisasi, komunitas, dan kelompok masyarakat umum.

Salah satu yang tergabung menjadi Relawan Jaga Pemilu adalah Komunitas GUSDURian di berbagai daerah se-Indonesia khususnya Komunitas GUSDURian Pare. Sebelum melaksanakan tugas pada hari Pemilihan Umum 14 Februari 2024, Relawan Jaga Pemilu telah diberi pembekalan BIMTEK dan pelatihan bersertifikat. Kemudian setiap individu diberi tanda pengenal dan surat tugas untuk melaksanakan pemantauan di TPS masing-masing se wilayah Kabupaten Kediri.

Pada pelaksanaan tugas pemantauan pemilu, Relawan Jaga Pemilu GUSDURian Mojokutho Pare melakukan briefing dan do’a bersama sebelum keberangkatan ke TPS masing-masing pada pukul 06.00 WIB di Rumah Kemanusiaan GUSDURian atau yang dikenal sebagai basecamp komunitas.

Briefing disampaikan oleh Bernadheta Felicia sebagai Tim Gardu Pemilu GUSDURian kemudian dilanjutkan pembagian surat tugas dan tanda pengenal. Kemudian do’a bersama sebelum melaksanakan tugas sebagai Relawan Jaga Pemilu yang dipimpin oleh Ustaz Rohadi, kemudian dilanjutkan dengan sarapan bersama-sama.

“Tetaplah berpegang pada nilai-nilai kejujuran dan integritas diri. Kita semua adalah petugas polisi penjaga demokrasi bangsa ini. Sebagai Relawan Jaga Pemilu tugas kita hari ini adalah menjaga pilar demokrasi dan memastikan proses pemilu yang adil, jujur, transparan, dan bermartabat. Saya mengucapkan terima kasih banyak untuk kawan-kawan GUSDURian muda semuanya yang sudah mendedikasikan diri untuk melaksanakan tugas ini,” ungkap Anugrah Yunianto atau Antok Mbeller selaku Koordinator GUSDURian Mojokutho Pare.

“Yang bisa saya sampaikan hanya mengucapkan semangat saja kepada teman-teman sekalian untuk melaksanakan tugas menjaga keberlangsungan pemilu yang tertib ini. Pokoknya yang harus diingat teman-teman semuanya adalah kita harus menjaga adab dan etika kita. Terutama kita hari ini membawa nama baik seorang GUSDURian. Semoga partisipasi kita hari ini ke depannya membawa manfaat dan kebaikan untuk sosial masyarakat umum,” ungkap Bernadheta Felicia selaku tim Gardu Pemilu GUSDURian.

Selanjutnya semua Relawan Jaga Pemilu GUSDURian Mojokutho Pare melakukan keberangkatan ke TPS masing-masing untuk menjalankan tugas yang meliputi: 1) Berpartisipasi langsung sebagai penjaga pemilu dan memastikan keberlangsungan pemilu yang adil, jujur, dan transparan, 2) Memantau TPS untuk memastikan kepatuhan pada prosedur dan melaporkan apabila ada kecurangan dan pelanggaran melalui website jagapemilu.com, 3) Melakukan pemantauan dan proses berjalannya pemilu dan melaporkan C-hasil pilpres ke website dan formulir pemantauan.

Tidak hanya itu, Relawan Jaga Pemilu juga bertugas memantau serah terima kotak suara dari KPPS ke PPK, dan memantau proses penghitungan suara hingga di tingkat Kecamatan kemudian melaporkan hasil proses penghitungan suara pilpres melalui website dan formulir yang disediakan oleh Lembaga Jaga Pemilu.

Dalam melaksanakan tugasnya, rata-rata seluruh Relawan Jaga Pemilu mendapat apresiasi dari panitia KPPS setempat dan BAWASLU Kabupaten Kediri dengan penyerahan surat tugas masing-masing. Penolakan hanya ditemukan di TPS 01 Desa Bendo, Kecamatan Pagu. Kemudian setelah melalui proses sosialisasi dan negosiasi, pelaksanaan tugas tetap dapat dilakukan dengan lancar dan kondusif.

Relawan Rumah Kemanusiaan GUSDURian. Penggerak Komunitas GUSDURian Mojokuto Pare, Kediri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *