Ketua Hadat Talippuki Apresiasi Kegiatan Ekologi GUSDURian Mamasa

MAMASA – Lembaga Hadat Kelurahan Talippuki (Lisuang Ada’ Pitu Ulunna Salu), Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Nurdin L. merespons positif kegiatan GUSDURian di lingkungan Lombongan, Talippuki yang fokus pada ekologi dan keharmonisan sosial yakni kegiatan buka puasa bersama yang berlangsung pada Sabtu, 22 Maret 2025.

“Apresiasi tinggi terhadap kegiatan GUSDURian Mamasa yang digelar di lingkungan Lombongan, Kelurahan Talippuki, Kecamatan Mambi. Kegiatan yang mengangkat tema ekologi lingkungan dan buka bersama ini dinilai sangat penting untuk mendukung keberlanjutan lingkungan dan mempererat tali persaudaraan antarwarga setempat,” ujarnya.

Sejalan dengan itu, Ketua Hadat Talippuki tersebut juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan alam serta memperkuat hubungan sosial antarmasyarakat. “Kegiatan yang menggabungkan aspek ekologis dengan kebersamaan ini sangat relevan dengan nilai-nilai adat yang kami junjung. Mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan sambil berbuka bersama adalah langkah konkret dalam memperkokoh solidaritas dan rasa peduli terhadap alam,” ujarnya.

Kegiatan yang dilaksanakan GUSDURian Mamasa ini jika mesti dibayar, kami siap bayar, karena kegiatan ini penuh makna, baik menyadarkan maupun mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga menjaga kelestarian lingkungan,” tambahnya.

Dirinya menuturkan, di wilayah 3 ini yang dikenal dengan Pitu Ulunna Salu (PUS) terdapat tujuh Kecamatan dan puluhan desa/kelurahan sehingga masyarakat Kelurahan Talippuki khususnya Lingkungan Lombongan harus bangga karena menjadi salah satu dari dua titik pelaksanaan kegiatan GUSDURian Mamasa.

Harapannya kegiatan semacam ini dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi komunitas lain di daerah sekitar untuk lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan serta menjaga keharmonisan sosial. Ke depannya, ia juga mendorong kegiatan serupa untuk digelar secara rutin, dengan melibatkan lebih banyak pihak dalam upaya menjaga alam dan meningkatkan rasa kebersamaan.

Di sisi lain Koordinator GUSDURian Mamasa, Rionugrah mengatakan dalam sambutannya bahwa GUSDURian Mamasa memiliki berbagai kerja-kerja komunitas yakni berkaitan dengan sosial dan salah satunya kegiatan yang sedang berlangsung saat ini dengan mengangkat isu ekologi. Kegiatan ini, imbuhnya, dilaksanakan di dua titik yakni Masjid Al-Muhajirin Lombongan dan Gereja Toraja Mamasa Jemaat Tusan, Desa Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa. 

“Ada beberapa jenis kegiatan yang dilaksanakan hari ini, yakni pembuatan tong sampah, pemasangan poster animasi peduli lingkungan, mengedukasi anak-anak untuk tetap menjaga lingkungan, sosialisasi tentang komunitas GUSDURian, sosialisasi isu ekologi ke masyarakat, dan dirangkaikan dengan buka puasa bersama,” paparnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sekolah Jagat yang diikuti oleh beberapa penggerak GUSDURian Mamasa yang dilaksanakan oleh Jaringan GUSDURian di Makassar pada Tanggal 20-23 Februari 2023.

Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran spiritual masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan dan mempererat tali silaturahmi antarwarga di tengah-tengah kehidupan yang semakin serba sibuk. Selain itu, acara buka bersama yang digelar juga menjadi ajang berbagi kebahagiaan dan memperkokoh rasa persatuan di antara warga Lombongan.

Koordinator Komunitas GUSDURian Mamasa, Sulawesi Barat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *