LAMONGAN – Mengawali semarak Haul Gus Dur ke-15 dan perayaan Nataru bersama Komunitas GUSDURian Lamongan mengadakan agenda pembuka bersih-bersih Gereja Kejawen Wetan Lamongan, Jawa Timur.
Acara yang dimulai oleh pemangku gereja Bapak Mahardika. Dirinya menyampaikan banyak terima kasih kepada para penggerak GUSDURian Lamongan yang sudi untuk terus memperjuangkan nilai-nilai Gus Dur di tengah masyarakat. Lebih lanjut lagi, ia juga menceritakan rasa rindunya kepada sosok Gus Dur yang terus memperjuangkan nilai toleransi kepada sesama manusia.
“Saya rasa GUSDURian harus terus eksis ke depannya. Saya juga berterima kasih telah ikut serta memeriahkan Hari Natal, semoga tanggal 25 besok juga bisa ikut serta menjaga di sini juga,” paparnya.
Setelah itu disambung sambutan Koordinator GUSDURian Lamongan Martian Bagas Kurniawan, “Terima kasih telah menerima kami semua. Di satu sisi kita datang ke sini utamanya ialah silaturahmi dan mempererat hubungan kekeluargaan. Di sisi yang lain kami ingin menyampaikan semarak Haul Gus Dur ke-15 oleh GUSDURian Lamongan dengan memulainya dari bersih-bersih ini, dan tempat-tempat ibadah yang lain nantinya.
Selain bersih-bersih, GUSDURian Lamongan juga menggelar seminar online yang bekerja sama dengan AIS Jatim dan PMII Rayon Abdurrahman Wahid UIN SEMARANG. Selanjutnya, rangkaian peringatan Haul Gus Dur tersebut disambung dengan Fun Camp di Pantai Kutang Lamongan.
Martian juga ingin kegiatan ini terus melibatkan tokoh lintas agama agar terjaring komunikasi dan keharmonisan dalam berbangsa dan bernegara. Penggerak lainnya, Fakhrus selaku ketua pelaksana Haul Gus Dur ke-15 menyampaikan bahwa seluruh acara ini merupakan ajang silaturahmi.
“Saya sebagai orang muda dan baru pertama kali merasakan masuk gereja ternyata sangat menyenangkan juga. Ada beberapa nilai yang saya petik salah satunya ialah egalitarianisme, tidak ada yang membedakan kita semua. Kita satu bangsa, satu bahasa, dan satu tanah air Indonesia. Terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi dalam peringatan Haul Gus Dur ke-15 yang diselenggarakan oleh GUSDURian Lamongan ini, baik yang membantu secara moril, tenaga, maupun yang lainnya. Semoga menjadi catatan amal baik panjenengan semua,” pungkasnya.