Tag: Gus Dur

HomeGus Dur

Udara subuh di Yogyakarta saat itu cukup segar untuk dihirup. Sambil bersiap-siap, aku pun bergegas memasukkan semua barang ke dalam tas yang tidak begitu besar. Saat semua sudah beres, aku mengendap-endap menuju gerbang Griya GUSDURian, ternyata gerbang masih terkunci. Akhirnya aku pun terpaksa membangunkan mas-mas yang sedang tidur di ruang depan untuk membukakan gerbang. Padahal …

Pada 15 Februari pagi waktu menunjukkan pukul 08.00 WITA, para siswa Sekolah Jejaring Agama untuk Lingkungan dan Toleransi (Jagat) GUSDURian bertandang ke rumah salah satu pejuang lingkungan di Kota Manado, Sulawesi Utara. Sebelum kunjungan berlangsung, para panitia Sekolah Jagat di Manado telah membagi para siswa menjadi tiga kelompok. Salah satu kelompok diarahkan untuk berkunjung ke …

Pertumbuhan ekonomi yang dewasa ini dimotori oleh industri manufaktur, melahirkan hal-hal yang dilematis. Pasalnya, dengan hadirnya industri manufaktur, pada satu sisi membuka banyak lapangan pekerjaan sehingga ekonomi masyarakat semakin bertumbuh. Pada sisi lain, pembangunan industri manufaktur, disadari atau tidak, menimbulkan persoalan lingkungan yang semakin kompleks. Kesadaran akan pentingnya hidup selaras dengan lingkungan, kini semakin mendapat …

"Ada perlu apa, hah? Sudahlah, nggak usah punya urusan sama Cina. Apalagi Cina yang masih suka bakar dupa. Bisa-bisa sampeyan nanti dapat masalah.” Begitu melihat kami, Cik Ellen melambai, menyuruh kami masuk ke tokonya yang sumpek itu. "Itu lho, Yu Marni, kasihan si Koh Cayadi. Ada yang lapor ke tentara, kalau dia suka ke kelenteng.” …

Sewaktu saya remaja, Gus Dur pernah menyampaikan kepada saya untuk tidak mengharapkan beliau akan seperti ayah-ayah lain. Katanya, keluarga adalah prioritas keempat, setelah Islam, Indonesia, dan NU. Sejak itu, saya belajar melepaskan ekspektasi kepada beliau dalam kapasitas sebagai ayah. Saya juga mendapatkan pelajaran berharga tentang menyusun prioritas hidup dan perjuangan. Prioritas seperti ini tidak datang …

Tahun 2025 baru berlangsung sebentar, tapi kita sudah diperlihatkan begitu banyak amukan alam di berbagai belahan dunia. Banjir merajalela, sungai tercemar oleh aktivitas tambang, kebakaran hutan membahana, hingga persoalan sampah di mana-mana. Yang terakhir disebut itu persoalan lawas, tak peduli tahun demi tahun telah berganti. Tapi kalau kita ingat-ingat, sambutan penuh amarah alam pada awal …

Pendangkalan agama yang melahirkan sikap eksklusif Muslim saat ini ketika bersentuhan dengan umat beragama lain rupanya sudah dirasakan KH. Abdurrahman Wahid sejak tahun 1997, bahkan mungkin jauh sebelum itu. Hal itu Gus Dur ungkapkan lewat tulisan beliau: “Dialog Agama dan Pendangkalan Agama” yang dimuat di Harian Media Indonesia (1997) dan dipublikasikan ulang oleh GusDur.net (Dialog …

K.H. Abdurrahman Wahid, atau yang lebih akrab disapa Gus Dur, adalah sosok yang tak tergantikan dalam sejarah Indonesia. Masa jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia keempat, meski singkat, meninggalkan jejak yang dalam bagi bangsa ini. Gus Dur dikenal sebagai pemimpin yang unik, visioner, dan berani mengambil keputusan yang kontroversial. Salah satu ciri khas kepemimpinan Gus Dur …

Ketika berbicara tentang pembebasan, dua nama besar yang muncul dalam sejarah bangsa ini adalah Pramoedya Ananta Toer dan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Keduanya, meskipun berasal dari latar belakang berbeda—Pram sebagai penulis dan Gus Dur sebagai kiai serta pemimpin bangsa—berbagi satu semangat: melawan ketidakadilan dan memperjuangkan kemanusiaan. Pada momentum menjelang seabad Pramoedya (lahir 6 Februari …

Ketika perayaan Haul Gus Dur Ke-15 di Pondok Pesantren Ciganjur, Jakarta Selatan, putri kedua KH Abdurrahman Wahid, Hj Zannuba Ariffah Chafsoh, yang akrab disapa dengan panggilan Yenny Wahid mengatakan: “Jika Gus Dur masih ada, saya yakin beliau akan berdiri bersama rakyat kecil dan mengatakan, ‘Hentikan rencana ini. Prioritaskan kesejahteraan rakyat, bukan hanya angka-angka di atas …