KEDIRI – Jumat, 19 Januari 2024 RSUD SLG (Rumah Sakit Umum Daerah – Simpang Lima Gumul) Kabupaten Kediri mengadakan kegiatan bakti sosial kesehatan untuk para lansia di Rumah Kemanusiaan GUSDURian Mojokutho Pare. Kegiatan ini dimulai pukul 08.00 WIB pagi yang diikuti 27 orang lansia sebagai peserta dan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan ahli medis tim baksos RSUD SLG.
Pemeriksaan kesehatan (medical check-up) untuk para lansia yang dilakukan para ahli medis meliputi cek tekanan darah, cek gula darah, pengontrolan kesehatan satu per satu, dan pengadaan obat-obatan dan surat rujukan untuk yang memerlukan. Ahli medis yang diturunkan ke lapangan berjumlah 6 orang sesuai dengan pembagian tugas masing-masing dalam menangani lansia.
Sebelum pemeriksaan kesehatan dimulai, setiap lansia dilakukan pendataan dan registrasi satu per satu oleh tim perawat. Kemudian dilanjutkan pemeriksaan tekanan darah satu per satu dan dilanjutkan pemeriksaan lanjut oleh para dokter RSUD SLG.
“Tujuan pengadaan baksos kesehatan ini pastinya untuk memberi layanan kesehatan gratis pada manula (manusia lanjut usia) atau yang kita kenal lansia di sini. Saya kan melihat pendampingan GUSDURian ini memberi layanan sosial kepada para manula. RSUD SLG memberi bantuan bersinergi dalam memberi layanan kesehatan gratis. Layanan kesehatan yang kami berikan ya macam-macam. Untuk hari ini ada pemeriksaan tekanan darah, periksa tensi darah, cek berat badan, kontrol gula darah. Sebagian ada juga yang konsultasi keluhan kesehatannya masing-masing, kami memberi rencana pemeriksaan tindak lanjut atau membuat surat rujukan,” ungkap Dokter Wahyu, Dokter RSUD SLG yang juga menangani para lansia sewaktu-waktu dibutuhkan.
“Fungsi medical check-up sendiri untuk para manula agar kita bisa mendeteksi apa penyakit yang sedang dideritanya. atau juga bisa mengidentifikasi penyakit sebelum gejalanya muncul. Yang paling banyak diketahui adalah karena cek gula darah dan kolesterol ya. Karena kalau sudah di usia lanjut ini rawan sekali terjangkit penyakit gula atau diabetes. Makanya yang paling saya wanti-wanti untuk mbah-mbahnya di sini itu pas cek gula darah,” tambahnya.
“Kami sangat berterima kasih adanya kegiatan baksos pemeriksaan kesehatan gratis buat mbah-mbahnya ini sangat bermanfaat untuk kami. Puji Tuhan mbah-mbahnya jadi mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai tanpa harus mengeluarkan biaya yang mahal. Kami sangat mendukung kegiatan aksi kemanusian seperti ini. Menjadi tugas kita semua untuk memanusiakan manusia,” ungkap Anugrah Yunianto atau Antok Mbeller, Koordinator GUSDURian Mojokutho Pare.
“Aku ya senang periksa kesehatan gini. Wong nek gak loro ga tau nang dokter (Kalau tidak sakit ga pernah pergi ke dokter). Pokoknya kalau pergi ke dokter ya nunggu sakit dulu. Kalau sekarang kan berbeda. Ini dokternya yang datang ke sini. Kita tinggal mengantri menunggu giliran dipanggil untuk di cek kesehatannya,” ungkap Yunita Maria, Relawan Dapur Umum Rumah Kemanusiaan GUSDURian.
Setelah sesi pemeriksaan kesehatan dilakukan secara bergilir satu per satu selesai, selanjutnya setiap lansia diberi suplemen vitamin satu per satu. Beberapa di antaranya ada yang mendapat rujukan untuk cek laboratorium di RS karena perlu tindakan medis yang lebih lanjut.
Baksos kesehatan ditutup dengan ramah tamah bercengkrama dengan para lansia di Rumah Kemanusiaan GUSDURian dan foto bersama dengan para tim medis dan relawan GUSDURian.