BOALEMO – Komunitas GUSDURian Boalemo mengadakan aksi Gardu Jalanan di Alun-Alun Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada hari Minggu lalu (4/2/2024). Acara yang berlangsung pada pukul 16.00-22.00 WITA tersebut bertujuan mengajak masyarakat berpartisipasi untuk menciptakan pemilu yang jujur, adil, damai, dan bermartabat.
Koordinator GUSDURian Boalemo Kevin Sairullah menyampaikan bahwa kegiatan Gardu Jalanan di Kabupaten Boalemo berisi beberapa aktivitas seperti membagikan pesan-pesan terkait pemilu kepada masyarakat dan dilanjutkan dengan kegiatan pentas seni seperti pembacaan puisi, penampilan musik, serta kegiatan lainnya. Gardu Jalanan yang diselenggarakan GUSDURian Boalemo ini merupakan bagian dari gerakan Gardu Pemilu yang dilakukan oleh berbagai komunitas GUSDURian di seluruh Indonesia.
“Kegiatan Gardu Jalanan ini adalah kegiatan utama bagi Jaringan GUSDURian seluruh Indonesia dalam menyambut pemilu yang akan datang pada 14 Februari 2024. Sehingga pada kegiatan ini tak lupa kami mengajak anak muda, mahasiswa, dan masyarakat sekitar untuk ikut terlibat pada kegiatan Gardu Jalanan ini,” ungkapnya.
Kevin menambahkan bahwa Gardu Jalanan memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan edukasi politik dan demokrasi kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Boalemo. Edukasi publik ini merupakan satu dari tiga tujuan Gardu Pemilu yang diinisiasi Jaringan GUSDURian, di samping melakukan jejaring dan advokasi kepada para pemangku kebijakan serta monitoring (memantau) segala bentuk dugaan pelanggaran pemilu.
“Kami GUSDURian Boalemo akan terus memantau dan mengawasi proses awal hingga akhir dari jalannya Pemilu 2024. Jangan sampai ada hal-hal yang mencederai jalannya pemilu tapi dibiarkan oleh masyarakat sekitar,” ucap Kevin.
Terakhir, dirinya juga mengungkapkan bahwa terselenggaranya Gardu Jalanan tidak lain adalah untuk kepentingan publik melalui terciptanya pemilu dan proses demokratisasi yang sehat.
“Kegiatan Gardu Jalanan ini bukan untuk kepentingan GUSDURian Boalemo atau pribadi, tapi untuk kepentingan bersama untuk menjaga Indonesia dalam pemilu yang adil, jujur, damai, dan bermartabat. Kegiatan Gardu Jalanan ini juga akan terus berkelanjutan secara terus-menerus,” tutup Kevin.