KABUPATEN BLITAR – Komunitas GUSDURian Kabupaten Blitar melakukan kunjungan Natal ke Gereja Paroki Santa Maria Sukorejo sebagai bentuk penguatan toleransi antarumat beragama pada hari Kamis, 26 Desember 2024.
Rombongan GUSDURian yang berjumlah tiga mobil ini dipimpin langsung oleh Koordinator Wilayah GUSDURian Jawa Timur, Masrukhin, dan diterima langsung oleh Pastor Paroki Santa Maria, Romo Eko, beserta pengurus gereja.
Kegiatan ini juga menjadi ajang saling bertukar pandangan tentang pentingnya menjaga kerukunan dan persaudaraan lintas iman di Blitar, serta menciptakan kedamaian dalam kehidupan sosial sehari-hari.
“Kunjungan ini meneruskan semangat Gus Dur dalam membangun dialog antarumat beragama. Ini juga sebagai ajang silaturahmi yang sebenarnya sudah sejak lama kami bangun dengan gereja ini. Sekaligus, kunjungan ini juga untuk memperkenalkan pengurus GUSDURian Kabupaten Blitar yang baru ke gereja ini,” ujar Koordinator GUSDURian wilayah.
Romo Eko, selaku Pastor Gereja Katolik Santa Maria, menyambut baik inisiatif tersebut. “Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan terus bisa menjalin silaturahmi serta komunikasi yang lebih baik lagi ke depannya,” ujarnya.
Koordinator Wilayah GUSDURian Jawa Timur, Masrukhin, juga meminta untuk mengagendakan dalam waktu dekat agar para pemuda gereja atau organisasi Orang Muda Katolik (OMK) dapat bertemu, berkomunikasi, dan saling berkenalan dengan penggerak GUSDURian Kabupaten Blitar yang baru agar bisa tercipta sinergi ke depannya.
Acara diisi dengan dialog santai dan berbagi pengalaman dalam membangun harmoni sosial. Kunjungan silaturahmi ini ditutup dengan berfoto bersama sebagai simbol persaudaraan dan kenang-kenangan dari kunjungan pada momen Natal tersebut.
Kunjungan ini menunjukkan komitmen GUSDURian Kabupaten Blitar dalam meneruskan nilai-nilai pluralisme dan toleransi yang diwariskan oleh Gus Dur di tengah masyarakat.