Category: Headlines

HomeHeadlines

“Dengan tauhid, Islam menegakkan perbedaan pendapat dan keyakinan, dan jika perbedaan keyakinan dapat ditolerir dalam hal paling mendasar seperti dalam keimanan, tentunya sikap tenggang rasa lebih lagi diperkenankan dalam mengelola perbedaan pandangan politik dan ideologi” (Gus Dur, 2007: 6). Bismikallâh yâ wâliyya as-samâwâti wa al-ardh. Jauh di atas citraan sebagai intelektual, budayawan,  dan aktor politik, …

Semenjak PPKM diberlakukan satu bulan yang lalu, pemerintah semakin gencar untuk melakukan vaksinasi massal. Menggiring masyarakat perkantoran untuk segera vaksin sebagai salah satu syarat administrasi tentunya bukan hal yang sulit. Pun demikian menyadarkan masyarakat dengan konsekwensi pekerjaan yang membutuhkan mobilitas tinggi. Apalagi sertifikat vaksin saat ini sudah menjadi persyaratan untuk menggunakan kendaraan umum. Maka tempat-tempat …

Gus Dur bukan orang sempurna. Bagi sebagian orang NU, boleh jadi ia dipercaya sebagai wali kesepuluh. Tapi ia tetaplah manusia yang tak luput dari luput dan lupa. Saya sendiri tak sepakat ketika Gus Dur dikenang dengan pemujaan berlebihan. Glorifikasi terhadapnya justru akan mereduksi “Gus Dur” itu sendiri. Gus Dur itu kuat karena ia otentik dan …

Kesuksesan gerakan politik sebagian besar tergantung tidak pada kebenaran ajarannya, tetapi pada kemungkinan gerakan itu untuk mengedarkan anggapan mereka pada masyarakat secara efektif, terutama pada anak-anak muda. Azis Anwar Fachrudin dalam artikel Khilafah: Sebuah Kemunduran menunjukkan bahwa ide negara Islam atau khilafah tidak terbatas organisasi-organisasi yang menggunakan kekerasan seperti ISIS. Seperti diusulkannya di dalam artikel itu, ide-ide …

Indonesia pasca Gus Dur masih tengah terus berjuang melawan fanatisme dan ekstrimisme beragama. Bom masih meledak di mana-mana. Bom yang meledak sejatinya adalah wajah betapa seseorang tengah memuntahkan kebenciannya pada yang lain. Kebencian yang bermula pada sikap fanatisme berlebihan. Indonesia pasca Gus Dur sepertinya masih akan terus dan selalu menghadapi prahara. Di tengah kehidupan berbangsa …

Frasa di atas hanyalah imajinasi saya. Almarhum Gus Dur tidak mengatakan persis seperti itu kepada Gus Maksum, pemimpin Pondok Pesantren Abil Hasan, salah satu pondok pesantren yang tenggelam di bawah lumpur Lapindo. Hanya saja, kira-kira seperti itulah maksudnya berdasarkan apa yang saya tangkap setelah beberapa kali obrolan dengan Gus Maksum. Dalam beberapa kali kunjungan kami …

Gus Dur ‘ternyata’ pernah menjadi simpatisan Ikhwanul Muslimin (IM). Bahkan ia hampir mendirikan cabang IM ini di Indonesia. Saya kasih tanda petik kata ‘ternyata’, karena hal ini mungkin banyak tidak diketahui oleh Gusdurian, para pengagum Gus Dur, dan juga barangkali mengejutkan bagi mereka yang anti-Gus Dur. Bagaimana ceritanya? Sejak kecil Gus Dur sudah gemar membaca. …

Sosok Gus Dur sering kali dikaitkan dengan isu-isu soal keberagaman dan gerakan Islam modern dan jarang sekali kita mengaitkan nama Gus Dur sebagai tokoh lingkungan hidup. Padahal jika ditelisik lebih dalam, Gus Dur adalah tokoh yang meletakkan dasar-dasar bagi keberlanjutan lingkungan hidup. Gus Dur adalah peletak dasar terobosan kebijakan moratorium tebang hutan (10-20 tahun) untuk …

Tepat pada 5-10 Juni tahun ini, perang Arab-Israel terjadi 54 tahun yang lalu. Dalam konteks tersebut, organisasi Belanda-Yahudi Een Ander Joods Geluid (Sebuah Suara Yahudi yang Berbeda, EAJG), yang jenuh dengan pendudukan Israel di Palestina, menyelenggarakan sebuah program yang berlangsung enam hari, seperti berlangsungnya perang Arab-Israel 54 tahun yang lalu itu. Program EAJG berjudul “Enough=Enough!” …

Saat membicarakan Khitthah Nahdlatul Ulama dalam Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama di Situbondo 16 Rabiul Awwal 1404 H / 21 Desember 1983, ada tiga Sub Komisi Khitthah yang masing-masing dipimpin oleh KH. Tholchah Mansoer; Drs. Zamroni, dan KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) – rahimahumullah. Gus Dur waktu itu memimpin Sub Komisi Deklarasi yang membahas tentang …