Para jama’ah biasa memanggilnya dengan sebutan Ustaz Taufik. Masih muda, berusia tidak lebih dari 40 tahun, lulusan Maroko, keturunan Tanah Pasundan. Sambil menunggu adzan Magrib, ia duduk santai di kursi teras memainkan gawainya. Senyum-senyum kecil menghiasi wajah Ustaz Taufik. Ia terlihat sangat puas diri mengamati cukup banyak respons atas postingan terbaru di media sosial miliknya. …