Tag: Gus Dur

HomeGus Dur

Gus Dur atau KH. Abdurrahman Wahid tidak bisa terlepas dari organisasi Nahdlatul Ulama. Selain sebagai cucu pendiri NU (KH. Hasyim Asy’ari) dan putra pejuang NU (KH. A. Wahid Hasyim), Gus Dur juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama selama tiga periode. Sedari Muktamar ke-27 NU di Situbondo sampai terpilih untuk ketiga kalinya …

by

Tidak terasa Muktamar ke-33 NU di Jombang sudah berakhir enam tahun yang lalu dengan terpilihnya KH Said Aqil Siroj sebagai ketua tanfidziah dan KH Ma’ruf Amin sebagai Rais Aam. Dengan terpilihnya kembali calon incumbent ini menunjukkan keberhasilannya memimpin NU selama lima tahun terakhir. Meskipun pro-kontra pasca-muktamar pada saat itu masih sangat panas hingga muncul menjadi …

by

Persoalan identitas merupakan masalah yang wajar terjadi dalam negara multikultural seperti Indonesia. Konflik identitas antarsuku, agama, ras, maupun etnis yang terjadi akhir-akhir ini menambah rapot merah keberagaman di Indonesia. Namun bukan hanya persoalan horizontal saja, persoalan vertikal pun juga terjadi dengan melibatkan negara sebagai aktornya. Problem identitas Aceh dan Papua merupakan sebuah masalah klasik sejak …

by

Beberapa tahun lalu, tepatnya pada tahun 2003 ketika duduk di bangku kelas 3 SMA, nama Gus Dur sangat menancap di pikiran saya. Bukan sebagai tokoh guru bangsa atau kiai pesantren yang kharismatik, melainkan sebagai tokoh nasional yang kontroversial. Meskipun sejak SMP saya sudah dimasukkan pesantren oleh orang tua saya, sejak kecil hidup di lingkungan pesantren, …

by

Tulisan ini sebenarnya berbekal dari catatan dan pidato Gus Dur dari berbagai sumber yang terserak dan tidak terdokumentasikan dengan baik sebagai satu catatan yang utuh. Ide-ide beliau ini, sering dikutip oleh para akademisi akan tetapi ketika dilacak di mana dokumentasi itu berada, sulit sekali untuk ditemukan. Hal ini merupakan sebuah kewajaran sebab Gus Dur memang …

by

Beberapa waktu lalu, Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam sebuah ceramahnya menyinggung sejumlah praktik peralihan fungsi lahan dari tanah pemerintah menjadi milik swasta dengan contoh kasus di kawasan sekitar wilayah Senayan. Peralihan ini berhasil memicu pertanyaan, bagaimana mungkin hal itu terjadi? Padahal, kawasan tersebut dulu berdasar masterplan yang pernah disampaikan oleh Presiden Soekarno adalah termasuk kawasan …

by

Gus Dur tampak duduk di tengah beberapa tokoh top kelas dunia. Antara lain, Mahatma Gandhi, Bunda Theresia, Nelson Mandela, dan Martin Luther King. Mereka duduk berjejer dalam satu meja yang sama. Semuanya tertawa. Tampaknya Gus Dur sedang melucu. Dan yang menarik, Gus Dur mengenakan pakaian doreng hijau. Tapi bukan TNI, melainkan Banser. Jelas, momentum itu …

by

Greg Barton dalam bukunya Biografi Gus Dur: The Authorized Biography of Abdurrahman Wahid (Yogyakarta: LKiS, 2002) menggambarkan KH. Abdurrahman Wahid dengan kata-kata singkat; kompleks dan nyeleneh. Cenderung sulit dipahami, dan tergantung dari sudut apa melihat serta memahaminya. Gus Dur adalah sosok misterius, tak terduga, dan weruh sakdurunge winarah (bisa mengerti sebelum kejadian). Namun bagi tidak sepaham, Gus …

by

Berikut dokumentasi Majalah MATRA Maret 1992 saat wawancara dengan KH. Abdurrahman Wahid, Presiden Indonesia ke-4, masa jabatan 20 Oktober 1999 – 23 Juli 2001. Gus Dur lahir pada 7 September 1940 dan meninggal pada 30 Desember 2009 (umur 69). Oleh banyak orang ia dipandang sebagai pendekar demokrasi. Gagasan-gagasannya terkadang kontroversial. Tindakan dan ucapannya dicap nyeleneh. …

by

Di masa rezim pemerintahan yang otoriter, segala urusan menjadi sangat sulit. Kebebasan berbicara dilarang dan kebebasan pers diberangus. Masyarakat sipil tak boleh memberikan kritik kepada pemerintah. Pokoknya, apa pun yang diinginkan oleh penguasa harus diterima dengan pasrah dan legowo oleh masyarakatnya. Indonesia pernah mengalami masa-masa seperti itu. Pada masa kekuasaan Presiden Soeharto, masyarakat sipil tidak …

by