Social Media

Tag: kesetaraan gender

Homekesetaraan gender

Berbicara mengenai kesetaraan gender mungkin bukan hal yang aneh saat ini. Namun coba kita flash back bagaimana istilah gender di masa Orde Baru. Jangankan berbincang mengenai kesetaraan, penyebutan namanya saja sudah bermuatan politis. Wanita di masa pra-kemerdekaan memiliki arti wani ing tata. Mereka independen dan diberikan akses untuk ikut berjuang melawan penjajah sebagaimana perjuangan para …

by View all posts

Tubuh perempuan selalu menjadi objek dalam kehidupan masyarakat, baik dalam hal bentuk tubuh, warna kulit, gerak-gerik tubuh, nada bicara, dan bahkan model pakaian. Ada standar-standar tertentu hasil buatan masyarakat patriarki yang 'wajib' diterima perempuan. Hal tersebut tentunya mengekang perempuan untuk berekpresi atas tubuhnya. Sehingga hal ini mendiskriminasikan perempuan dalam kehidupan. Lalu apa itu patriarki? Patriakri merupakan …

by View all posts

Dalam beberapa waktu terakhir bissu, salah satu entitas gender di antara lima yang diakui di Bugis-Makassar, mendapat tekanan dan stigma yang luar biasa. Dalam perayaan hari jadi Bone ke-691, para bissu tidak lagi turut serta. Ia mundur, atau barangkali lebih tepat disebut, ‘dimundurkan dari event’. Ruang-ruang mereka terus dibatasi. Event-event mereka dibubarkan. Pada perayaan hari …

by View all posts

Beberapa waktu lalu, dalam sebuah obrolan di angkringan, teman saya berceloteh tentang tugas laki-laki di sebuah kegiatan organisasi. Kata dia, laki-laki itu harus dikasih pekerjaan yang berat-berat. Menjadi tukang usung-usung barang, misalnya. Menurutnya, tugas seperti mengetik dan menge-print kertas, hingga menyediakan makan untuk peserta, itu biar perempuan saja. Saya yang mendengar celotehan teman saya, yang …

by View all posts

Pemimpin merupakan sebuah jabatan dalam sebuah organisasi ataupun komunitas yang mempunyai kedudukan berada pada titik paling sentral. Bisa dibilang jabatan pemimpin bukanlah sekedar jabatan dengan gengsi semata, akan tetapi pemimpin haruslah mampu menjadi konseptor dan sosok orang yang mampu memberikan contoh kepada para anak buah dan para pendamping di sebuah organisasi ataupun di ranah politik. …

by View all posts

Sejak saya diterima menjadi mahasantri Ma’had ‘Aly Sukorejo tahun 2019, saat itu pula pertama kalinya saya mendengar istilah 'kesetaraan gender'. Alhamdulillah, lambat laun saya mulai paham istilah tersebut ketika menyelesaikan beberapa buku bacaan terkait, salah satunya c karya Faqihuddin Abdul Qadir yang menggunakan diksi “konsep kesalingan” antara laki-laki dan perempuan. Saya juga menghadiri seminar-seminar dengan tema terkait, yakni salah …

by View all posts

Desember. Selain erat kaitannya dengan momen Natal, identik pula dengan “Bulan Gus Dur”. Mengenang Gus Dur, mungkin hal pertama yang bisa kita ingat adalah “9 nilai utama” yang menjadi pegangan banyak kalangan. Namun, hal yang tak boleh dilupakan dari Presiden ke-4 RI ini adalah perannya dalam menginisiasi adanya Intruksi Presiden No. 9 Tahun 2000 yang …

by View all posts

International Women’s Day (IWD) yang diperingati setiap 8 Maret menjadi momentum berharga untuk merayakan pencapaian perempuan dari bidang sosial-politik, dan bersamaan dengan itu juga untuk menyuarakan kesetaraan gender. Karenanya, Badan Otonom (Banom) Nisaiyyah Halaqoh Badan Eksekutif Mahasiswa Pesantren se-Indonesia bekerjasama dengan GUSDURian Banjarmasin menyelenggarakan webinar yang bertemakan “Perempuan Berdaya, Penggerak Peradaban Dunia”, dalam bentuk diskusi …

by View all posts

GUSDURian Banjarmasin bekerja sama dengan Kampung Buku Banjarmasin mengadakan kegiatan diskusi dan bedah buku Gender Gus Dur yang ditulis oleh Ashilly Achidsti. Acara ini merupakan salah satu rangkaian dari Festival Bulan Gus Dur yang diselenggarakan pada peringatan Haul Gus Dur ke-12 yang diadakan oleh GUSDURian Banjarmasin. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu malam, 23 Januari 2022, …

by View all posts

Kontroversi “ceramah” Oki Setiana Dewi (OSD) meninggalkan beberapa catatan penting. Pertama, kesadaran tentang kekerasan, terutama kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) telah “go public”. Begitu potongan ceramahnya mengudara, reaksi pun muncul, dari yang tipis-tipis sampai yang teoretis. Tak hanya perempuan yang ahli di bidangnya, tetapi para lelaki yang merasa dipermalukan. Ini sebuah capaian hebat. Ini sungguh …

by View all posts